BeritaKepoCimbbet - Masih ada secercah harapan bagi Italia atau Chile untuk bermain di putaran final Piala Dunia Rusia tahun depan.
Semua berkat munculnya sebuah rancangan undang-undang yang diajukan oleh wanita anggota kongres Peru di parlemen, yang bisa membuat federasi sepakbola setempat kehilangan hak otonominya.
La Roja dipastikan gagal melaju ke Rusia usai menelan kekalahan 0-3 dari Brasil di laga pamungkas kualifikasi zona Amerika Selatan, sementara Italia takluk 0-1 secara agregat di tangan Swedia di babak play-off.
Secara kontras, Peru justru berhasil memastikan tempat di Rusia 2018 usai mencatat kemenangan 2-0 secara agregat atas Selandia Baru di play-off melawan wakil zona Oseania.
Namun demikian, laporan yang diturunkan oleh Libero menyatakan bahwa posisi La Blanquiroja bisa jadi dalam bahaya, mengingat terdapat potensi intervensi pemerintah pada sepakbola - yang bisa membuat FIFA bertindak dan bahkan membuat hak mereka bermain di Piala Dunia hangus.
Skenario tersebut akan membuka peluang bagi Italia atau Chile untuk menggantikan posisi Peru di Piala Dunia mendatang.
"Jika ada sebuah asosiasi (dari 32 negara yang lolos) mengundurkan diri atau terpaksa dinyatakan tak bisa berkompetisi, maka FIFA selaku penyelenggara turnamen akan mengambil keputusan atau mengambil tindakan yang dirasa perlu," demikian bunyi Artikel 7 Regulasi FIFA.
"FIFA bisa, secara khusus, memutuskan untuk menggantikan posisi asosiasi yang dipertanyakan situasinya tersebut dengan asosiasi lain."
Namun demikian, rancangan undang-undang tersebut sepertinya akan sulit untuk disahkan dalam waktu dekat. Anggota kongres yang mengajukannya, Paloma Noceda, dikabarkan tak mendapat banyak dukungan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar